Join my personal BBM Channel C000E9700

Selasa, 09 Agustus 2011

Vietnam Kamboja Trip 23-30 Jul 2011 Day 8

Day 8

Hari terakhir perjalanan, saya dijempur dari hotel jam 11 siang dari hotel dan langsung menuju Saigon City Hall.

Terdapat monument Ho Chi Minh tepat diseberang gedung City Hall


Gedung kesenian Ho Chi Min
 

Senin, 08 Agustus 2011

Vietnam Kamboja Trip 23-30 Jul 2011 Day 7

Day 7

Pagi-pagi sekitar jam 9:30, saya sudah dijemput untuk berkeliling kota Phnom Penh, menuju Royal Palace, bangunan ini dibuat pada abad ke 19 oleh Raja Norodom.

Sebelum memasuki kawasan Royal Palace, saya diajak menuju lapangan tepat diluar kompleks Royal Palace, dimana disana terdapat ratusan burung dara yang dilepas bebas dilapangan.


Bangunan yang terletak di seberang lapangan dikenal sebagai Moonlight Pavilion, merupakan tempat pementasan tarian klasik Khmer. Akhir-akhir ini tempattersebut digunakan sebagai tempat jamuan penobatan Raja.

Minggu, 07 Agustus 2011

Vietnam Kamboja Trip 23-30 Jul 2011 Day 6

Day 6

Pagi-pagi, jam 7:30 saya dijemput untuk diantar ke shuttle bus untuk ke Phnom Penh, perjalanan ke memakan waktu 7 jam, dan ketika sampai di Phnom Penh jam 1:30 siang, karena sudah melewati jam makan siang, jadi saya langsung diantar ke restoran untuk makan siang

Setelah selesai makan siang, saya diantar ke hotel untuk check in dan menaruh barang, lalu memulai perjalanan ke Central Market untuk berbelanja.. (Ayo boroooongggg......, kalap mode: ON)


Setelah itu lanjut perjalanan ke luar kota Phnom Penh menuju ke Choeung Ek- The Killing Fields (tempat penguburan masal jaman Rezim Pol Pot) dari tahun 1975-1979 dengan menempuh perjalanan sekitar 1,5 jam.
Sampai di tempat ini sekitar jam 17:30, aslinya tempat ini sudah ditutup jam 17:00, tapi saya masih di perbolehkan masuk, jadi tempatnya sudah sepi dari turis.


Kesan pertama sampai di monument Cheoung Ek ini adalah perasaan Merinding…, apalagi setelah  monumentnya terlihat dari dekat, didalam monument tersebut tersimpan sekitar 5000 kepala  tengkorak manusia “ASLI”, dan dibagian bawah terdapat sisa-sisa dari pakaian terakhir korban pembantaian.


Sabtu, 06 Agustus 2011

Vietnam Kamboja Trip 23-30 Jul 2011 Day 5

Day 5

Hari ini mulai berangkat dari hotel jam 8:30, perjalanan langsung menuju kompleks Angkor Thom, Siem Reap, sebelumnya berhenti sejenak di tempat penjualan ticket masuk, semua orang dewasa diwajibkan antri di loket, ternyata untuk difoto.., wah nanti pulang Jakarta, ticketnya harus dilaminating nich buat kenang-kenangan...


Perjalanan menuju Angkor Thom, melewati  kompleks Angkor Wat, dari kejauhan sudah terlihat Angkor Wat Temple yang berdiri megah dan dikelilingi kanal buatan.., tapi saya baru akan berkunjung ke Angkor Wat setelah jam makan siang, jadi sekarang ini menuju kawasan Angkor Thom (reruntuhan kerajaan kuno Khmer), karena di dalam kawasan tersebut terdapat banyak candi-candi yang tak kalah menarik seperti Bayon Temple, Baphoun Temple, Jungle Temple dll..
Pintu masuk menuju Angkor Thom ada beberapa, tapi yang paling sering digunakan adalah pintu gerbang selatan.

Setelah beberapa saat perjalanan, sampailah di Bayon Temple (Giant Face of Famous Bayon). Bayon Temple ini terletak di pusat kota kerajaan Jayavarman, sebuah temple yang menggambarkan muka Buddha dalam empat sisi (wajah di temple  ini juga dipercaya merupakan wajah Raja Jayavarman VII) . Dibangun pada akhir abad 12 dan awal abad 13 oleh Raja Jayavarman VII,  temple ini digunakan sebagai tempat pemujaan umat Buddha Mahayana, karena mayoritas agama kepercayaan pada masa itu adalah Buddha.
Setelah Raja Jayavarman wafat, Bayon Temple dialihkan fungsinya menjadi tempat pemujaan umat Hindu oleh Raja pengganti Jayavarman, tapi tak lama kemudian, kembali digunakan sebagai tempat pemujaan Buddha Therawada.

Beberapa bagian dari Bayon Temple ini sedang direstorasi oleh Negara Jepang, secara keseluruhan, terdapat 54 menara di Bayon, masing-masing menara menampakkan 4 sisi wajah

Setelah puas melihat- lihat Bayon Temple, saya jalan ke Baphuon Temple, namun sayang, temple ini sedang di restorasi Negara Prancis, sehingga saya tidak dapat masuk, hanya bisa melihat-lihat dari luar.


Disebelah kanan dari Baphoun Temple, ada temple yang di restorasi oleh Negara  Indonesia, tapi saya tidak tahu, nama temple nya, bentuknya mirip gerbang temple.


Dari Baphoun Temple, perjalanan dilanjutkan ke Elephant Terrace, berupa temple dengan ukiran gajah disepanjang dindingnya

Dari Elephant Terrace, lanjut ke Phimeanakas Temple, merupakan temple ke tiga yang bentuknya mirip gunung, dikelilingi oleh tembol setinggi  5 meter. di temple ini lah, raja pada jaman dahulu menyembah dewa dewi.

Perjalanan lanjut ke Jungle Temple (Ta Promh), di tempat ini agak unik, karena batu-batuan templenya ditumbuhi  akar pohon yang besar-besar, sehingga dinamakan Jungle Temple, tempat ini sedang di restorasi oleh Negara India, tapi sebagian besarnya bisa dimasuki.
Ditempat ini pula pernah dilakukan shooting film Tomb Raider (Angelina Jolie)


Tak terasa perut udah keroncongan.., ternyata sudah jam makan siang.., jadi saya kembali naik bus tour menuju kota Siem Reap, sampai di Bayon Restaurant, karena semua menu sudah di pesan, jadi saya hanya tinggal duduk dan tinggal menyantab makanan, makanan di restoran ini adalah masakan Khmer..
Kenyang makan, perjalanan dilanjutkan ke Angkor Wat Temple.., wah ini yang di tunggu-tunggu..
Angkor Wat temple adalah salah satu dari tujuh keajaiban dunia, dibangun oleh Raja Raja Suryavarman II pada pertengahan Abad 12.


Pembangunan kuil Angkor Wat memakan waktu selama 30 tahun. Raja Suryavarman II memerintahkan pembangunan Angkor Wat menurut kepercayaan Hindu yang meletakkan gunung Meru sebagai pusat dunia dan merupakan tempat tinggal dewa-dewi Hindu, dengan itu menara tengah Angkor Wat adalah menara tertinggi dan merupakan menara utama dalam kompleks bangunan Angkor Wat.

Puas melihat-lihat, saya kembali ke Hotel untuk istirahat, malamnya sekitar jam 6 ssaya dijemput kembali dari hotel untuk buffet dinner  sambil menonton pertunjukan tarian di  Amazon Angkor restaurant



Setelah selesai, diantar kembali ke hotel untuk Istirahat...


Referensi:
Bayon Restaurant
Banteay Chas Village, Sangkat Slor Kram, Siem Reap City, 
Siem Reap 
Telp. 012 855 219

Amazon Angkor Restaurant (Buffet dinner)
No. 998, Salakanseng, Svay Dangkum, Siem Reap Province.
Siem Reap 
email: amazon-angkor@online.com.kh
+(855)12 966 988
+(855)63 966 988
+(855)15 929 999
http://www.amazon-angkor.com 

Jumat, 05 Agustus 2011

Vietnam Kamboja Trip 23-30 Jul 2011 Day 4

Day 4


Hari ini merupakan perjalanan panjang dari Saigon (Vietnam)  - Phnom Penh – Siam Reap (Kamboja). Breakfast pagi-pagi jam 6 dan stand by di lobby untuk dijemput untuk diantarke shuttle Bus jam 6:30, sampai di shuttle bus Mekong Express sekitar 15 menit dan ketika jam 7:00 pas, bus memulai perjalanan ke Kamboja.

Selama perjalanan, ga perlu khawatir kalo mau pipis, karena di dalam bus ada toilet, selain Toilet, juga da TV jadi tidak bosan selama diperjalanan.

Sampai di perbatasan sekitar jam 11:00 siang, semua penumpang diharuskan turun dan antri untuk cap pasport di loket imigrasi Vietnam.


Saya turun untuk cap passport dan menyeberang ke Kamboja

Sampai di perbatasan Kamboja, saya diharuskan membuat visa dengan membayar USD25 per orang, tapi karena udah diurus oleh Bus Leader, jadi saya hanya menunggu, setelah mendapatkan visa, saya masuk ke imigrasi Kamboja untuk kembali mencap passport untuk masuk. Setelah itu saya kembali ke Bus untuk melanjutkan perjalanan.

Kamis, 04 Agustus 2011

Vietnam Kamboja Trip 23-30 Jul 2011 Day 3

Day 3

Pagi ini saya dijemput untuk perjalanan ke daerah My Tho, Sungai Mekong Delta, perjalanan memakan waktu 2 jam dengan menggunakan mobil. 
Sesampainya di sungai Mekong yang luas, saya naik perahu untuk diantar ke pulau Dragon, Unicorn, Turtle dan Phoenix yang dimana dipulau tersebut merupakan tempat pemukiman penduduk asli  Vietnam.


Sesampainya di pulau tersebut, saja diajak untuk melihat kerajinan dari pohon kelapa, mulai dari permen kelapa (coconut candy), sampai perabotan dari kelapa.


Rabu, 03 Agustus 2011

Vietnam Kamboja Trip 23-30 Jul 2011 Day 2

Day 2

Keesokan Paginya, saya melanjutkan perjalanan ke Vung Tau City, perjalanannya lumayan jauh, memakan waktu sekitar 2,5 jam dari kota Ho chi Min, sesampainya di Vung Tau, saya mengunjungi Vihara tulang terbesar Ikan paus, yang menurut kepercayaan penduduk setempat, ikan paus ini pernah menolong manusia yang kapalnya  karam, oleh karena itu para nelayan sebelum berlaut melakukan ritual sembahyang dahulu di kuil ini.



Selasa, 02 Agustus 2011

Vietnam- Camboja Trip 23-30 Jul 2011, Day 1

Day 1

Perjalanan dari Jakarta ke Ho Chi Min (Saigon), Vietnam menempuh waktu sekitar 3 jam, karena berangkatnya dengan pesawat sore, maka ketika sampai di Saigon sudah menjelang 8 malam.

Setelah keluar dari bandara, saya langsung dijemput untuk diajak makan malam (Udah keroncongan soalnya…), sambil melihat-lihat sepanjang jalan, ternyata kota Saigon sudah jauh lebih maju, ini diluar dari perkiraan saya sebelumnya, melihatnya sambil terkagum-kagum..


Saya diajak makan Pho (kwetiaw khas Vietnam) yang katannya paling enak sekota Saigon. (wow…!) , tetapi tidak buka cabang di tempat lain (Jiaaahhh….!), akhirnya saya sampai juga di restoran Pho Pasteur (nama jalannya Pasteur, adi serasa di Bandung..). 


Dari luar sih restorannya biasa saja, tapi pas masuk ke dalam, wow.., rame  banget, hampir tiap meja terisi, bahkan yang di lantai 2 nya pun penuh, terlihat dari LCD besar yang dipasang didinding, yang disambungkan ke camera yang mengambil gambar ruangan lt.2


Senin, 01 Agustus 2011

Batam dan Wisata Kulinernya

Apa sih yang menarik dari pulau Batam?, pulau ini merupakan tetangga terdekat  dari  Negara Singapura, termasuk daerah dari Kepri (Kepulauan Riau) ini ternyata merupakan salah satu kota dengan pertumbuhan terpesat di Indonesia, letaknya juga strategis karena berada dalam jalur pelayaran Internasional. Di Batam juga surganya barang-barang elektronik murah, karena masuknya tidak kena pajak, tapi pembeliannya terbatas, karena kalo lebih, nantinya bisa dikenakan pajak juga...

Pengalaman saya ketika mendarat di Bandara Hang Nadim, Batam adalah.., kota ini panas… hehehe, dijemput dari airport dan langsung diantar ke Hotel, setelah selesai check in, langsung berangkat ke kantor cabang untuk beres-beres urusan kantor, baru beberapa hari kemudian saya berkesempatan untuk menikmati wisata dan kuliner khas Batam.

Kuliner pertama yang saya coba adalah Bak kut Teh, terletak di Mal Nagoya Hill, karena lokasinya pas banget di seberang hotel, jadi pada hari pertama, saya cari makan malam di mal tersebut.