“Belum ke Manado kalo belum ke Bunaken”. Itulah perkataan
beberapa teman saya sewaktu saya berkunjung ke Manado.
Mulailah perjalanan saya pagi itu menuju pulau Bunaken, kondisi cuaca saat itu berawan mendung. Lama perjalanan sekitar 45 menit dari pelabuhan Manado ke pulau Bunaken.
Nama Bunaken memang cukup terkenal baik di Indonesia maupun
di Mancanegara, Bagi wisatawan yang suka petualangan bawah laut pasti nama
Bunaken sudah tidak asing, karena Bunaken merupakan Taman Laut Nasional yang
memiliki keanekaragaman kelautan salah satu tertinggi di dunia.
Berangkat dari hotel tempat saya menginap jam 6 pagi, menuju
pelabuhan Manado di pantai Marina.
Sesampainya saya disana saya bertemu dengan Pak Jemmy, Pak Jemmy ini menawarkan
jasa penyewaan boat ke Bunaken.
Berhubung yang pergi hanya
2 orang (saya dan rekan saya) akhirnya disepakati harga sewa boat ini sebesar
Rp 850.000,- untuk round trip (pulang-pergi).
Mulailah perjalanan saya pagi itu menuju pulau Bunaken, kondisi cuaca saat itu berawan mendung. Lama perjalanan sekitar 45 menit dari pelabuhan Manado ke pulau Bunaken.
Ketika hampir sampai di pulau Bunaken, kapal kami melambat supaya
kami bisa menikmati keindahan bawah laut bunaken diatas kapal menggunakan kaca
yang ada didasar kapal (glass bottom boat).
Setelah puas melihat-lihat dasar laut dari kapal, barulah
kapal kami singgah di pulau Bunaken.
Sampai di pulau Bunaken, kami harus membeli ticket masuk Rp
2.500,- per orang/ hari untuk turis lokal dan Rp 50.000,- per orang/ hari untuk
turis dari mancanegara.
Kemudian kami menyewa peralatan untuk snorkeling ke salah
satu stall (kios) yang menyewakan peralatan untuk menyelam dan snorkeling.
Harga yang berlaku disana hampir rata-rata sama tiap stall, karena sudah ada standart harganya.
Setelah mengenakan wet suit, kami berangkat menuju spot
untuk menyelam.
Ini yang ditunggu-tunggu, sampai di tempat spot diving, saya
langsung loncat dari kapal ke laut, yang ternyata airnya lumayan dingin (bbrrrrrrr….),
untungnya menggunakan wet suit, jadi masih agak hangat dan ternyata menggunakan
wet suit mudah mengambang di air sehingga saya tidak perlu menggunakan
pelampung.
Mulailah saya bersnorkeling dan memang pemandangan di bawah
laut sangat jernih dan banyak ikannya.
Dengan berbekal biscuit yang saya beli sebelumnya, saya memberi
makan ikan-ikan yang berseliweran. Sungguh merupakan pengalaman yang
menakjubkan, pemandangan dibawah air ternyata sangat indah dan airnya sangat
jernih serta berbagai bentuk karang yang bermacam-macam terhampar luas.
Beberapa kali saya mencoba menyelam ke dasar yang dangkal
untuk menyentuh coral-coral indah yang bertebaran di dasar laut.
Saat asik-asiknya snorkeling, tak lama hujan deras di laut.
Tapi hal itu tidak mempengaruhi keasikan saya bersnorkeling.
Saya juga diajak oleh pemandu menuju ke tebing karang laut
yang pemandangannya luar biasa sampai dasarnya tidak terlihat, hanya berwarna
biru gelap, namun varietas ikan-ikannya lebih bervariasi serta karang-karangnya
sangat cantik.
Pemandangan yang biasanya hanya bisa saya lihat melalui
foto-foto tentang bawah laut, kali ini saya melihatnya dengan mata kepala
sendiri, sungguh luar biasa indahnya.
Dari celah celah tebing banyak terdapat ikan-ikan yang
bersembunyi dan ternyata tidak semua coral keras, ada juga coral yang lembut
saat disentuh
Setelah puas melihat lihat keindahan taman bawah laut, kami
kembali ke kapal dan mampir di restoran di pinggir pantai untuk sarapan. Saya memilih ikan segar untuk dibakar dan menjadi menu
sarapan saya. Saat itu waktu sudah menunjukan pukul 10 siang.
Setelah selesai bilas dan ganti baju, saya langsung menuju restoran
untuk menikmati sarapan pagi (menjelang siang)
berupa ikan bakar, nasi panas, tumis kangkung dan sambal dan buah segar.
Selesai makan saya kembali menuju stall untuk mengembalikan
peralatan snorkeling dan mengambil hasil foto-foto bawah laut yang sudah dicopy
ke disk untuk kenang-kenangan.
Sepanjang jalan menuju ke stall, banyak terdapat pedagang
yang menjajakan souvenir khas Bunaken, berupa T’shirt, kalung, gelang dan
lain-lain.
Puas melihat-lihat dan berkeliling, akhirnya saya kembali ke
kapal untuk menuju ke pelabuhan Marina Manado.
Menarik dan luar biasa menakjubkan itulah pengalaman yang saya rasakan setelah mengunjungi Taman Laut Nasional Bunaken.
========================================
Untuk menyewa boat ke Bunaken bisa menghubungi:
Pak Jemmy Waworga
Kantor: Raya Monginsidi No.88B, Malalayang
HP: 0813-40033989
Telp: +62-431-3319304